5 Mitos Sesajen Yang Wajib Kalian Ketahui
Bau menyan yang khas, merupakan ciri-ciri sesajen di sekitar lingkungan kalian. Sesajen sendiri memiliki komposisi seperti wedang pahit (kopi pahit), wedang legi (kopi manis), rokok, apem, jenang putih, jenang abang, kembang tujuh rupa dan makanan yang disukai para leluhur dahulu.
Di Indonesia, sesajen merupakan rangkaian adat terutama di pulau jawa yang mempunyai tujuan tersendiri. Hingga saat ini banyak orang percaya tentang mitos sesajen. Dari pada kalian penasaran, berikut adalah mitosnya.
1 | Mitos Ditunjukan Kepada Roh Para Leluhur
Sesajen merupakan warisan nenek moyang dari zaman dahulu yang sekarang masih dilakukan sebagian orang. Menurut orang dahulu, tujuan tradisi ini sebagai penghormatan kepada para leluhur yang sudah tiada. Selain itu, tujuan dari sesajen ini supaya, dalam melakukan sesuatu dapat berjalan lancar tanpa halangan.
2 | Mitos Larangan Menginjak Sesajen
Sesajen merupakan warisan para leluhur yang sifatnya sakral bagi berbagai orang. Maka dari itu sesajen tidak boleh di injak-injak, karena jika itu dilanggar celakalah orang tersebut. Memang mitos ini tidak bisa dinalar oleh manusia tapi sebagian orang percaya tentang mitos ini.
3 | Mitos Makhluk Halus
Menurut mitos, sesajen digunakan sebagai persembahan kepada makhluk halus atau jin. Tujuannya sebenarnya dari sesajne ini agar, makhluk halus atau jin tersebut dapat memberikan pertolongan dan tidak menggangu manusia.
4 | Sebagai Penyembuh Penyakit
Penyembuhan penyakit biasanya langsung dibawa ke dokter atau tempat terapi, tapi beda dengan mitos ini. Menurut sebagian orang, ritual sesajen bisa digunakan sebagai penyembuhan penyakit.
5 | Mitos Mengambil Makanan Sesajen
Ini merupakan kejadian yang pernah dilakukan oleh saudara saya. Menurut yang diceritakan saudara saya, dia pernah mengambil makanan di sesajen tersebut. Tak lama kemudian, lampu yang berada di atasnya pecah seakan para leluhur tidak terima dengan kejadian tersebut.
Posting Komentar untuk "5 Mitos Sesajen Yang Wajib Kalian Ketahui"